PROFIL PROGRAM OTA

0 comments

PROFIL PROGRAM OTA (ORANG TUA ASUH) SEICY

Latar-belakang kenapa Program OTA dicanangkan:

Program ini merupakan kontribusi nyata, personal, dan mendasar untuk anak & remaja yang berasal dari keluarga tidak mampu dari segi ekonomi untuk dapat melanjutkan pendidikan setidaknya hingga jenjang SMA. 

SEICY mengarahkan fokusnya pada anak & remaja yang berprestasi disekolah (dibuktikan dengan nilai dan kemauannya berusaha) tetapi terbentur kurangnya atau tidak tersedianyadana bagi kelanjutan sekolah mereka yang dapat menyebabkan putus sekolah. Dan jumlah mereka tidaklah sedikit bahkan semakin banyak & memprihatinkan dikarenakan semakin tingginya biaya sekolah yang tidak seimbang dengan perluasan program-program sosial & bantuan dari pemerintah.

SEICY sadar bahwa anak & remaja Indonesia suatu saat nanti akan menjadi tulang punggung bangsa pengganti generasi saat ini. Yang akan menentukan pemikiran dan arah keberlanjutan pembangunan. Bisa jadi, dari anak dan remaja yang terancam putus sekolah tersebut justru terdapat cikal bakal pemimpin bangsa yang mampu (dengan izin Allah) menguatkan kondisiekonomi masyarakat yang lemah, menyatukan perbedaan konflik dalam lingkungan sosial, dan meletak dasar untuk perbaikan lingkungan serta mengharumkan agama & bangsa di mata internasional.

Sejarah telah banyak membuktikan, sebagian besar pemimpin bangsa & tokoh dalam masyarakat nasional & internasional, lahir dan dibesarkan dari keluarga yang tidak mampu. Banyak diantaranya yang merupakan pemimpin yang adil & benar, tetapi banyak pula yang zalim & menindas yang didasari dendam akibat kemiskinan yang dialami pada masa kecil mereka. SEICY merupakan satu diantara yang tidak ingin mengambil resiko akan kemungkinan ini karena waktu tidak akan berulang dan ketidak-perdulian hanya akan menghasilkan penyesalan dikemudian akhir.

Siapapun yang tulus peduli terhadap nasib bangsa & masyarakat sadar bahwa merangkul tunas-tunas calon pembangun & pemimpin bangsa sejak usia dini apapun latar belakang ekonomi & sosial mereka adalah hal yang patut didahulukan dan SEICY tidak ingin melewatkan kesempatan terbaik ini bersama-sama dengan pemerintah & elemen masyarakat lainnya untuk mewujudkannya walau dengan langkah sekecil apapun.

Karena setiap anak memiliki potensi yang unik dan luar-biasa and keberhasilan setiap mereka adalah keberhasilan bersama, yaitu sukses keluarga, masyarakat, bangsa dan umat. Dan setiap mereka perlu tahu bahwa mereka tidak sendiri, bahwa ada banyak tangan disekelilingnya yang siap membantu. Dan inilah tugas SEICY, yaitu menyambung uluran tangan dari saudara-saudara muslim yang mampu kepada saudara-saudara muslim kecilnya yang membutuhkan.

Sumber Dana OTA:                              
SEICY membantu menyalurkan beasiswa pendidikan dalam program yang dinamakan Orang Tua Asuh (OTA). Beasiswa ini diharapkan berasal dari:
  1. Pendanaan secara reguler oleh orang tua asuh,
  2. Bantuan tidak tetap dari masyarakat umum, pemerintah, perusahaan lokal, nasional, internasional

Sekilas bedanya SEICY dengan organisasi lainnya:
Program OTA – SEICY tidak hanya menyalurkan dana dari donatur, tapi juga membimbing setiap Anak Asuh (AA) sehingga bisa mencapai kulitas belajar yang maksimum. Bimbingan regular bukan hanya dimaksudkan menjembatani antara AA dan pihak sekolah tetapi juga antara AA dan orang-tuanya serta lingkungan pergaulannya.
Bimbingan SEICY ini tujuannya:
  1. Mengarahkan anak/remaja cara belajar yang efektif,
  2. Membimbing anak/remaja menemukan solusi dalam konflik pergaulannya, dan
  3. Memotivasi anak/remaja agar bisa melihat potensi pada dirinya sendiri sehingga ia tidak takut dan ragu, apapun latar belakang sosial ekonominya, untuk merangkai mimpinya sendiri menuju masa depannya yang jauh lebih baik dari sekelilingnya.

Target Bantuan OTA:
Menyesuaikan dengan kapasitas personal dalam manajemen yayasan dan jumlah serta besarnya donasi, SEICY menarget periode I (2006-2009) program A1 ini berjalan untuk Anak dan Remaja Risiko Putus Sekolah (RiPuS) di tiga Daerah Prioritas Bantuan (DPB):
ü  Pulau Barang Rompo
ü  Pulau Barang Caddi
ü  Kecamatan Mariso (meliputi : Kelurahan Mariso, Lette, Bontorannu, dan Panambungan)
Target yang dibantu dalam program OTA ini adalah anak dan remaja setingkat:
ü  SD
ü  SMP
ü  SMA
Tidak mengejar nama, status, dan profit duniawi, disesuaikan dengan kapasitas yang ada sesuai prinsip ‘manageable’, ditargetkan minimal 100 AA (Anak Asuh) mendapat bantuan tidak hanya dana tetapi juga bimbingan rutin. (Catatan resmi AA & donator OTA terdapat pada dokumen terpisah).

Dengan target ini yang diutamakan pada periode ini (2013-2015) adalah proses meletakkan sistem yang professional yaitu fokus pada kesejahteraan AA, bertanggungjawab terhadap tugas dan transparan terhadap donasi yang diamanah oleh donatur ke pada yayasan.

Ukuran Pendapatan Keluarga Siswa tidak Mampu:
Berdasarkan pengamatan singkat, normalnya, biaya hidup (baca: makan) 1 orang anak/remaja di kawasan miskin kepulauan adalah sekitar Rp. 5.000,- per hari. Namun cukup banyak pula penduduk yang bahkan tidak mencapai nilai tersebut dikarenakan fluktuasi/tidak tetapnya pendapatan sehari-hari keluarga nelayan yang sangat tergantung pada iklim/cuaca dan kemampuan/teknologi melaut yang digunakan.

Penetapan satu standar ukur perlu dilakukan agar terdapat satu pemahaman terhadap prioritas pemberian bantuan. Standard ini disesuaikan nilai terendah dan tertinggi pendapatan dimasing-masing DPB. Berikut ini standar yang akan digunakan untuk pelaksanaan program A1 periode (2013-2015). Nilai ini adalah jumlah total rata-rata pendapatan keluarga miskin nelayan per bulan. (Jumlah anggota keluarga adalah rata-rata 4 – 6 orang).
Prioritas SEICY adalah anak dan remaja dengan pendapatan kelurga dibawah Rp. 750.000,-. Mereka yang berada pada keluarga dengan pendapatan tersebut dapat dipastikan berada pada kondisi yang paling sulit & memiliki ketidak-mampuan untuk melanjutkan pendidikan ke level/jenjang berikutnya.

Minimum kontribusi untuk OTA:
Demikian, SEICY menetapkan santunan dana OTA dari tiap-tiap donatur sebesar:
ü  minimal Rp. 50.000,-/bulan untuk 1 anak SD
ü  minimal Rp. 75.000,-/bulan untuk 1 anak SMP
ü  minimal Rp. 100.000,-/bulan untuk 1 anak SMA

Sesuai dengan inti tujuan pemberian beasiswa yayasan yaitu untuk menjamin keberlangsungan pendidikan pihak anak asuh, maka penyaluran dana beasiswa harus dimaksimalkan pada pemenuhan keperluan dasar anak/remaja di sekolah.

Beberapa sekolah telah menerima BOS (Bantuan Operasional Sekolah) yang sangat efektif
dalam mengurangi beban orang tua siswa dalam membayar biaya pendidikan (SPP). Namun demikian, banyak ’kebutuhan’ sekolah lainnya yang harus ditanggulangi sendiri oleh siswa/I ataupun orang tuanya. Inilah tujuan dana OTA diatas, yaitu dialokasikan untuk ‚kebutuhan’ yang tidak tercakup dalam dana BOS misalnya: uang pangkal, uang mengikuti ujian, membeli seragam, buku-buku pegangan yang wajib dimiliki, dll, keperluan sekolah AA yang bersangkutan.

Jadwal Penyaluran dana OTA:


Penyaluran beasiswa OTA dilakukan rutin setiap bulan (alurnya dapat dilihat pada skema dibawah). Bila tidak memungkinkan, dapat dilakukan sekaligus per 3 bulan. Effektif bila jadwal penyaluran dana OTA dirangkai dengan jadwal ‚Tutorial Rutin Kunjung AA’.

Jadwal Kunjungan Rutin dan Bimbingan AA
Kegiatan ini merupakan: 1) upaya kontrol (oleh pihak yayasan sebagai wakil dari donator OTA) terhadap penggunaan dana beasiswa oleh AA dan 2) proses pemantauan perkembangan prestasi belajarnya. Dimaksudkan agar terpantau sedini mungkin masalah AA dengan pihak sekolah ataupun dalam keluarga baik yang berupa pemahaman yang kurang terhadap pengajaran guru & buku pelajaran, maupun masalah dalam rumah tangga yang dapat mengganggu konsentrasi anak belajar dan berprestasi dengan baik disekolah. Dengan demikian masih cukup waktu bagi pihak yayasan untuk mengintervensi dengan motivasi dan nasehat penyelesaian masalah yang pada akhirnya akan menguntungkan AA. Berdasarkan pertimbangan ini, kunjungan rutin dan bimbingan AA sebaiknya dilakukan minimum sekali per tiga bulan dan sebaiknya pula dilakukan pada pertengahan semester sekolah yang berjalan.

Catatan penting: Keberhasilan pendidikan AA dapat sangat mempengaruhi keberlanjutan beasiswa OTA untuk tahun atau periode berikutnya.


Laporan Hasil Kunjungan Rutin dan Bimbingan AA

Untuk kepentingan pemantauan dan laporan terhadap pihak donatur, berikut dilampirkan format pertanyaan sederhana yang cukup secara umum mewakili tujuan Kunjungan Rutin dan
Bimbingan AA:

Kontrol Penggunaan Dana Beasiswa OTA:
  1. Digunakan untuk apa saja dana beasiswa OTA?
Pengecekan untuk menghindari penggunaan dana ke non-pendidikan.
Daftar berikut ini memudahkan pengecekan dilapangan:
Biaya buku-buku pelajaran? Rp.............
Biaya seragam sekolah? Rp..............
Biaya fotokopi? Rp………………..
Biaya peralatan belajar (mis: buku, pensil)? Rp………….
Biaya les / pengajian di TPA? Rp………….
Biaya ujian semester? Rp…………………
Biaya lain-lain?.________________(tuliskan) Rp………….

  1. Bagaimana AA memanfaatkan fasilitas bantuan diatas dalam proses belajar di sekolah dan dirumah?
Maximal……………………
Cukup………………………
Kurang…………………….

  1. Apakah masih ada fasilitas yang belum terpenuhi? Jawaban termasuk biaya pengadaannya?
……………………………………………………………………..
……………………………………………………………………..
……………………………………………………………………..

  1. Bila masih ada, sejauh-manakah kekurangan tersebut mempengaruhi prestasi belajar AA?
……………………………………………………………………..
……………………………………………………………………..

Pemantauan Proses Belajar:
  1. Secara umum, bagaimana tingkatan pemahaman anak terhadap mata pelajaran?
Baik………………………..
Kurang…………………….
Rendah…………………….

  1. Adakah masalah yang mengganggu dalam proses belajar?
……………………………………………………………………..
……………………………………………………………………..

  1. Seberapa besar peran pihak keluarga (misalnya orang tua kandung) dan pihak sekolah (misalnya guru) dalam membantu AA mengatasi point 6?
……………………………………………………………………..
……………………………………………………………………..



Kesepakatan SEICY dan AA

Hanya setelah penandatanganan kesepakatan antara SEICY dan AA, maka beasiswa OTA dapat disalurkan. Catatan penting: Sebelum kesepakatan ditandatangi, calon AA (dan walinya) akan diinformasikan dengan jelas hak dan tanggung jawabnya terhadap yayasan dan pihak donatur. Termasuk bila terjadi pemutusan kesepakatan oleh pihak donatur (kondisi ini
tercantum jelas dalam Formulir AA dan Formulir OTA)

Pendaftaran Calon AA dapat dibantu pengurus TPA:
Sebagai wakil pihak yayasan pada daerah bantuan, pengurus TPA dapat diperbantukan. Selain mengusulkan daftar siswa sekolah yang tidak mampu, mereka juga dapat dengan mudah melakukan pemantauan terhadap perkembangan pendidikan dan prestasi AA di sekolah.

9 Syarat Utama menjadi AA (Sebagaimana yang tercantum jelas pada Formulir AA)
  1. Anak / remaja Indonesia muslim,
  2. Dari keluarga tidak mampu (diprioritaskan penghasilan keluarga yang kurang dari Rp. 750.000,- perbulan)
  3. Diprioritaskan yang bermukim di: P.Barang Caddi, P. Barang Rompo & Kota Makassar,
  4. Dalam usia pendidikan SD / SMP / SMA (tidak terbatas kelas),
  5. Sehat mental dan fisik,
  6. Memiliki prestasi belajar yang baik (dibuktikan dengan nilai raport yang meningkat),
  7. Memiliki akhlak yang baik / tidak nakal baik di lingkungan rumah dan sekolah (dibuktikan oleh tanda-tangan orang-tua dan guru/kepala sekolah dikesepakatan Formulir AA)
  8. Memiliki kemauan yang kuat untuk melanjutkan pendidikan untuk berjuang (bercita-cita) menjadi anak bangsa yang berbakti lepada Allah dan berguna bagi keluarga, masyarakat, dan bangsa dikemudian hari (dibuktikan dengan tanda-tangan calon AA di kesepakatan Formulir AA)
  9. Tanda-tangan AA, wali/orang-tua dan guru/kepala sekolah di Formulir AA sekaligus menjadi bukti bahwa AA BENAR memenuhi Syarat Utama 1-5 point diatas. Tandatangan SEICY di Formulir AA membuktikan bahwa SEICY telah mengecek langsung kebenaran Syarat Utama 1-5 point diatas.

5 Kewajiban Utama AA (Tercantum jelas pada Formulir AA)
  1. Menyerahkan 1 foto-kopi raport semester
  2. Menulis 1 halaman Tulisan Akhir Semestre (TAS) yang berisi pengalaman dan kesulitan belajar yang dialami AA (disekolah) selama semester yang didanai program A1 OTA
  3. Berusaha sekuatnya untuk menunaikan kewajiban utama kepada Allah (yaitu sholat dan puasa bagi yang telah aqil baliq) (dibuktikan dengan tanda-tangan wali/orang-tua di TAS tersebut)
  4. Berusaha sekuatnya untuk menunaikan tugas-tugas sekolah (dibuktikan dengantandatangan guru/kepala sekolah di TAS tersebut)
  5. Tanda-tangan AA, wali/orangtua, guru/kepala sekolah pada TAS sekaligus membuktikan bahwa AA telah menggunakan dana beasiswa OTA yang diterimanya sebagaimana mestinya, yaitu sebagai bantuan untuk melanjutkan- dan meningkatkan mutupendidikannya sesuai jenjang yang diniatkan atau disepakati dengan SEICY (yang tercantum dalam Formulir AA).

2 Hak Utama AA (Tercantum jelas pada Formulir AA)
AA yang memenuhi 9 Syarat diatas dan lolos seleksi berhak menerima 2 bantuan utama (baca: ‘Hak Utama’) selama periode yang disepakati (umumnya 1 semester, dapat diperpanjang jika memungkinkan), yaitu:
  1. Dana bulanan (pengambilan langsung setiap bulan) sebesar:
Rp. 50.000,- per bulan (SD atau setingkatnya)
Rp. 75.000,- per bulan (SMP atau setingkatnya)
Rp. 100.000,- per bulan (SMA atau setingkatnya)
  1. Bimbingan motivasi dan belajar dalam kegiatan ‘Tutorial Rutin Kunjung AA’ (waktu dikondisikan dengan lokasi AA dan tim SEICY dilapangan)

Pemutusan Perjanjian Pemberian Beasiswa oleh OTA (Tercantum jelas pd Formulir AA)
Baik pihak yayasan maupun pihak anak asuh dan walinya tidak memiliki hak untuk menuntut pihak donatur bila yang bersangkutan memutuskan dalam hal ini tidak melanjutkan bantuan sesuai jumlah bulan yang tercantum dalam kesepakatan di Formulir OTA

Selain karena alasan diatas, SEICY dapat dengan sepihak membatalkan/memutuskan kesepakatan dengan AA bila AA terbukti menyalahgunakan dana OTA untuk non-pendidikan atau misalnya AA teryata tidak lanjut sekolah atau drop out.

Kesepakatan dengan pihak Donatur OTA (Tercantum jelas pada Formulir OTA)
Sebelum menandatangi kesepakatan pemberian donasi, danotur OTA berhak mengetahui:
  1. calon AA yang akan dibantu
  2. prosedur penyaluran dana, baik dari donatur itu sendiri ke yayasan maupun dari yayasan ke calon AA
  3. prosedur pelaporan penyaluran dana donasi tersebut.

Kesepakatan dengan pihak donatur tidak mengikat. Donatur OTA dapat menghentikan/membatalkan pemberian bantuan kapanpun dikehendaki. Namun pihak yayasan berhak tahu alasan pemberhentian ini dan pihak donatur OTA seyogyanya menjelaskannya, dapat secara langsung, per telephon, melalui surat atau email. Ini dimaksudkan agar bila ada masalah antara pihak yayasan dengan donatur OTA, dapat diselesaikan dengan baik.

Penting bagi yayasan untuk menjaga amanah donatur. Oleh karena itu, aspek transparansi dalam penyaluran dana sangat dijunjung tinggi. Pihak yayasan dengan senang hati mendengarkan saran, kritik dan komentar yang membangun dari pihak donatur OTA untuk kemajuan program ini dimasa depan. Allah SWT menyukai hamba-hambaNya yang saling menasehati dalam hal kebaikan dan menetapi kesabaran.

Hak Donatur OTA (Tercantum jelas pada Formulir OTA)
Secara langsung atau melalui email, donatur dapat memantau penyaluran donasinya:
  1. Laporan informal (hasil ‘Tutorial Rutin Kunjung AA’)
  2. Secara formal: LAT - Laporan Akhir Tahun (dikeluarkan per 30_Desember) yang berisi:
  • Pantauan penggunaan beasiswa OTA
  • Pantauan perkembangan prestasi AA (disertai raport semester)
  • Penyelesaian studi AA (termasuk kendala yg dihadapi)

0 comments:

Post a Comment

 

©Copyright 2011 s.e.i.c.y foundation | TNB